subhanallah,, artikel yg bagus.. especially untuk kaum hawa.. just chech thiz out!!
Syafrul Yunardy, S.Hut
Mantan Ketua Umum HMI Kom Fahutan IPB Bogor
SUNGGUH menakjubkan, berita terakhir yang telah membuktikan bahwa pemakaian jilbab ternyata dapat mengurangi resiko kanker. Jilbab diyakini mampu berfungsi melindungi si pemakai dari infeksi saluran pernapasan.
Seorang dokter Kanada, dalam laporannya melalui Reuters, telah menyatakan bahwa sesungguhnya muslimah yang berjilbab, bukan hanya menunjukkan kesederhaan saja tetapi juga akan terlindung dari kanker hidung dan tenggorokan. Hal ini diyakini karena kain kerudung dan jilbab mampu mencegah penetrasi banyak virus. Fakta ini juga diperkuat oleh Profesor Kamal Malaker, kepala bagian kanker radiasi rumah sakit King Abdul Aziz Arab Saudi yang menyebutkan bahwa kaum wanita di Arab Saudi, yang umumnya memakai jilbab sampai menutupi wajah mereka, rata-rata kurang tertembus Virus Epstein Barr yang menyebabkan kanker tenggorakan atau hidung.
Hal ini sekali lagi kian menampakkan kekuasaan Allah dan membuka tabir kesempurnaan-Nya melalui ayat-ayat yang diturunkan-Nya jauh sebelum generasi kita lahir. Adanya penemuan yang mengkaitkan jilbab dengan kesehatan, tentu semakin menunjukkan akan kebenaran kitab Allah yang penuh dengan petunjuk. Selain sebagai salah satu bentuk kerelaan menjalankan perintah-Nya guna mendapatkan kebahagiaan di akhirat, ternyata juga membawa manfaat besar bagi kebahagiaan hidup manusia di dunia.
Sayangnya, hal ini kontras sekali dengan kenyataan atas apa yang sedang terjadi di Perancis saat ini. Pemerintah setempat melarang berjilbab terhadap pelajar putri Muslim di sekolah. Rasanya tidak masuk akal, apalagi ini terjadi di negara yang (katanya) demokratis seperti Prancis. Lebih lanjut pelarangan penggunaan jilbab di sekolah-sekolah setempat kemungkinan segera diikuti larangan jenggot bila itu terkait pada suatu keyakinan agama, seperti yang diungkapkan oleh Menteri Pendidikan Prancis Luc Ferry.
Sayangnya, hal ini kontras sekali dengan kenyataan atas apa yang sedang terjadi di Perancis saat ini. Pemerintah setempat melarang berjilbab terhadap pelajar putri Muslim di sekolah. Rasanya tidak masuk akal, apalagi ini terjadi di negara yang (katanya) demokratis seperti Prancis. Lebih lanjut pelarangan penggunaan jilbab di sekolah-sekolah setempat kemungkinan segera diikuti larangan jenggot bila itu terkait pada suatu keyakinan agama, seperti yang diungkapkan oleh Menteri Pendidikan Prancis Luc Ferry.
Bila kita analisis, besar kemungkinan langkah-langkah pelarangan itu dimaksudkan untuk menghentikan laju pertumbuhan Islam di Prancis. Karena, Islam kini tercatat sebagai agama yang tingkat pertumbuhannya paling cepat di Prancis, dengan sedikitnya lima juta warganegaranya beragama Islam. Jadi, sangatlah jelas terlihat bahwa langkah-langkah yang ditempuh Prancis membahayakan kebebasan beragama karena bertujuan melarang mengekpresikan Islam terhadap publik dengan nama sekularisme.
Islam merupakan sebuah agama yang ajarannya sesuai dengan keinginan alamiah (fitrah) manusia. Dan salah satu di antara ajaran Islam yang mengakomodasi keinginan fitrah manusia adalah penggunaan pakaian yang menutup aurat bagi muslimah. Secara naluri dan fitri, perempuan akan selalu berusaha melindungi dirinya dari gangguan hawa nafsu yang muncul dari lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, ketika Islam mewajibkan penggunaan jilbab kepada kaum muslimah, mereka yang beriman akan melaksanakannya dengan sepenuh hati tanpa ada perasaan terkungkung.
Filsuf dan pemikir besar Islam Syahid Mutahari mengungkapkan, “Keistimewaan Islam ialah bahwa Islam mengenali kapasitas kepribadian perempuan secara total. Dari pandangan Islam, perempuan dan lelaki bebas untuk aktif dalam memajukan masyarakat sesuai dengan potensi dan kemampuan mereka. Namun demikian, Islam mensyaratkan agar keaktifan itu dilakukan dalam kondisi yang sehat dan bersih sehingga masyarakat terjauhkan dari penyimpangan yang timbul dari hawa nafsu. Itulah sebabnya Allah SWT memberi perintah mengenai cara berpakaian yang harus dikenakan oleh laki-laki maupun perempuan yang tidak memiliki ikatan pernikahan agar mereka tidak saling berpandangan dengan niat yang tidak bersih dan lurus”.
Islam merupakan sebuah agama yang ajarannya sesuai dengan keinginan alamiah (fitrah) manusia. Dan salah satu di antara ajaran Islam yang mengakomodasi keinginan fitrah manusia adalah penggunaan pakaian yang menutup aurat bagi muslimah. Secara naluri dan fitri, perempuan akan selalu berusaha melindungi dirinya dari gangguan hawa nafsu yang muncul dari lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, ketika Islam mewajibkan penggunaan jilbab kepada kaum muslimah, mereka yang beriman akan melaksanakannya dengan sepenuh hati tanpa ada perasaan terkungkung.
Filsuf dan pemikir besar Islam Syahid Mutahari mengungkapkan, “Keistimewaan Islam ialah bahwa Islam mengenali kapasitas kepribadian perempuan secara total. Dari pandangan Islam, perempuan dan lelaki bebas untuk aktif dalam memajukan masyarakat sesuai dengan potensi dan kemampuan mereka. Namun demikian, Islam mensyaratkan agar keaktifan itu dilakukan dalam kondisi yang sehat dan bersih sehingga masyarakat terjauhkan dari penyimpangan yang timbul dari hawa nafsu. Itulah sebabnya Allah SWT memberi perintah mengenai cara berpakaian yang harus dikenakan oleh laki-laki maupun perempuan yang tidak memiliki ikatan pernikahan agar mereka tidak saling berpandangan dengan niat yang tidak bersih dan lurus”.
Hal mendasar yang perlu dipahami bahwa Islam memandang masalah ini sebagai tanggung jawab bersama antara perempuan dan laki-laki, sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Quran surat An-Nur ayat 30 dan 31 yang artinya:
“Katakankahlah kepada orang laki-laki yang beriman; Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kehormatannya. Yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kehormatannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa nampak daripadanya.”
“Katakankahlah kepada orang laki-laki yang beriman; Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kehormatannya. Yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kehormatannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa nampak daripadanya.”
New Copyright@SriwijayaPost 2002, Powered by Indomedia, Designer by Bejo, Reprinted by MENARA
so nggak ada ruginya kan pake jilbab????
kamu bakalan makin cantik dan sehat............
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
jagalah sopan santun dalam berkata-kata